DI TENGAH MASA PANDEMI ' KEPALA DESA MASIH PIKIRKAN PEMBANGUNAN DESANYA.

Pesawaran () - Pandemi Covid-19, tidak serta merta menghentikan dan menghambat serta menyurutkan niat dari Kepala desa Bayas jaya kecamatan Waykhilau Kabupaten Pesawaran  untuk pembangunan di Desa nya dengan mengoptimalkan anggaran Dana Desa (DD) 2021.

Kepala Desa Bayas jaya, "DARWIS' mengatakan, selain untuk penanganan virus Covid-19, pengelolaan Dana Desa tahun anggaran 2021 direalisasikan untuk kegiatan pembangunan infrastruktur.

"Berdasarkan hasil kesepakatan musyawarah warga, pengelolaan Dana Desa tahun ini, kami realisasikan dalam bentuk pembangunan Rabat beton yang ada di dusun 01 Bayas jaya sepanjang 232 meter.

Selain itu kita juga memanfaatkan Anggaran DD dan ADD tahun 2021ini untuk pembangunan TPT sepanjang 120 meter dan pemasangan gorong-gorong sebanyak 2 titik. Alhamdulillah semua nya itu sudah terselesaikan.jelasnya.

Penggunaan DD itu pun kita pergunakan untuk Pembelian dan pemasangan tiang lampu rumahan sebanyak 200 unit dan masyarakat tidak kita bebankan untuk pembelian kabel serta bohlam nya itu tetap kita anggarkan dari DD, jadi masyarakat hanya terima nyala. Untuk bidang sosial nya Alhamdulillah kita sudah salurkan santunan kepada anak-anak Yatim/piatu sebanyak 60 orang, kita juga melalui DD menganggarkan untuk Pembelian alat Hadroh Satu set yang kita berikan di Ponpes Roudatussa'adah, dan untuk group betabuh Ajoman jaya kita berikan alat ketimpring satu Paket.ucap Kades.

Dirinya juga berharap kepada Masyarakat nya khusus nya yang ada di desa Bayas jaya dan sekitar nya agar sama-sama menjaga dan merawat apa yang sudah di bangun di desa Bayas jaya, karena untuk Pembangunan yang di anggarkan melalui dana Desa itu tidak ada biaya pemeliharaan/ Perawatan nya.

" Ya, saya hanya berpesan kepada Warga saya agar sama-sama menjaga dan merawat apa yang sudah di bangun oleh desa karena itu adalah tanggung jawab kita bersama di dalam menjaganya, dan untuk di ketahui juga bahwasanya setiap pembangunan yang di anggarkan melalui dana desa itu tidak ada biaya Perawatan nya jadi kalau bukan kita sendiri yang menjaganya siapa lagi. Pesan nya.

Red.